“Kita sekarang berada di tengah, antara era revolusi industri 4.0 dengan era society 5.0. Oleh karena itu, kita harus mempersiapkan diri sedini mungkin untuk menghadapi tantangan yang semakin global.” Demikian diungkapkan dekan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Negeri Gorontalo, Prof. Dr. Astin Lukum, M.Si dalam sambutannya saat membuka Kuliah Umum FMIPA, Kamis (8/10).
Penguasaan teknologi dan pemahaman tentang literasi data merupakan kunci untuk menjalani kehidupan saat ini, terutama bagi seorang mahasiswa.
“Di era sekarang, semua lini kehidupan (aktivitas-red) serba online, mahasiswa harus melek teknologi dan memahami literasi data,” ungkap dekan.
Kegiatan virtual ini menghadirkan Prof. Dr. Ir. Winarni Monoarfa, MS sebagai narasumber. Staf ahli menteri Hubungan antar Lembaga Pusat dan Daerah Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia ini menyampaikan materi dengan topik “Peran Generasi Muda From era Revolusi Industri 4.0 to Era society 5.0 dalam Menjaga Kelestarian Lingkungan”.
Mengawali materinya, mantan sekretaris daerah Provinsi Gorontalo ini mengutip ayat al Quran dalam surah al Isra ayat ke-70.
"Dan sesungguhnya telah Kami muliakan anak-anak Adam, Kami angkut mereka di daratan dan di lautan, Kami beri mereka rezeki dari yang baik-baik dan Kami lebihkan mereka dengan kelebihan yang sempurna atas kebanyakan makhluk yang telah Kami ciptakan" (Terjemahan Q.S Al Isra:70)
Menurutnya, ayat ini merupakan inspirasi bagi manusia untuk lebih maju dalam menghadapi setiap era dalam hidup.
“Dalam ayat ini terlihat alasan mengapa kita harus lebih maju. Artinya, begitu mulianya manusia di bumi. Dinamika yang berlalu, tidak ada kata lain selain kita harus lebih maju,” paparnya.
Berkaitan dengan pembangunan berkelanjutan, guru besar Universitas Hasanuddin ini menyerukan untuk bersiap menghadapi agenda besar bangsa Indonesia pada tahun 2030.
“Untuk mencapai sustainable development goals yang merupakan agenda besar bangsa Indonesia, perlu kesiapan dan komitmen kita semua, salah satunya bonus demografi pada tahun 2030,” ungkapnya.
Dalam forum yang dimoderatori oleh Dr. Aang Panji Permana, ST., MT ini, Prof. Winarni juga menyinggung peluang dan tantangan pemuda dalam menfaatkan teknologi untuk menghadapi era society 5.0.
“Jika teknologi menjadi gaya hidup, pastikan kebermanfaatannya untuk manusia khususnya untuk kelestarian lingkungan,” katanya.
Kegiatan yang berlangsung melalui platform Zoom Meeting dan disiarkan secara langsung di Youtube ini diikuti 967 peserta.[]
Dies Natalis FMIPA Universitas Negeri Gorontalo ke-61. Diisi dengan berbagai kegiatan menarik
International Conference on Sciences, Mathematics and Education
Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Negeri Gorontalo mempersembahkan "Temu Alumni FMIPA UNG 2021" dengan tema "Berkumpul Berkisah untuk FMIPA Unggul dan Berdaya Saing".
Kegiatan Temu Alumni FMIPA UNG akan diselenggarakan pada:
Hari/Tanggal: Sabtu, 13 Maret 2021
Pukul: 08.00 WITA - Selesai
Platform: Zoom Meeting
Seminar Nasional Kimia dan Pendidikan Kimia .Tema: Merdeka Belajar Kimia dan Sains 4.0 dalam Mencapai Pembangunan Unggul dan Berbudaya di Kawasan Teluk Tomini.
Link Pendaftaran: http://bit.ly/snkpk2l2020